KEMAGNETAN
- Magnet
Magnet adalah sebuah benda yang memiliki daya tarik menarik dan
memiliki dua buah pole (kutub utara dan kutub selatan). Magnet dapat dibuat dan
dapat pula dimusnahkan. Magnet dapat menarik suatu bahan tertentu. Diantaranya
adalah feromagnetik, paramagnetik, dan diamagnetik. Bahan feromagnetik adalah tergolong
bahan yang paling baik yang dapat ditarik kuat oleh magnet. Bahan paramagnetik
adalah bahan yang dapat ditarik dengan lemah oleh magnet. Sedangkan diamagnetik
adalah bahan yang tidak dapat ditarik oleh magnet. Bahan-bahan yang tergolong
feromagnetik yaitu, besi, baja, nikel, kobalt dan lain-lain. Bahan yang
tergolong paramagnetik yaitu magnesium, alumunium. Sedangkan bahan yang
tergolong diamagnetik diantaranya bismuth,
tembaga, emas, perak, seng, garam dapur.
- Induksi Magnetik
- Hukum Biot-savart
Tahun 1819 Hans Christian Oersted mengamati bahwa jarum kompas
dapat menyimpang di atas kawat berarus Arus listrik sebagai sumber medan magnet
Pada tahun 1920-an Jean-Baptiste Biot
dan Felix Savart melakukan eksperimen menentukan medan magnet di sekitar kawat
berarus tersebut. “Gaya akan dihasilkan oleh arus listrik yang mengalir pada suattu
penghantar yang berada diantara medan magnetik”.
- Gaya LorentzGaya Lorenz merupakan gaya yang timbul akibat muatan listrik yang bergerak di dalam suatu medan magnet (B). Apabila suatu penghantar dialiri oleh arus listrik dan penghantar berada dalam medan magnet maka akan menimbulkan gaya magnetik atau yang biasa dikenal dengan gaya Lorentz. Arah gaya lorentz selalu tegak lurus dengan arah kuat arus listrik (I) dan induksi magnetik yang ada di (B). Arah dari gaya lorentz mengikuti arah maju skrup yang diputar dari vektor arah muatan listrik (v) ke arah medan magnet (B), seperti rumus yang ada dibawah ini :F = q v B
- Medan Magnet
Medan magnet merupakan suatu medan yang dibentuk dengan
menggerakkan muatan listrik yang menyebabkan munculnya gaya di muatan listrik
yang bergerak. Putaran mekanika kuantum dari satu partikel membentuk medan
magnet dan putaran itu dipengaruhi oleh dirinya sendiri seperti arus listrik
inilah yang menyebabkan medan magnet dari ferromagnetik “permanen”. Sebuah
medan magnet adalah medan vektor, yaitu berhubungan dengan setiap titik dalam
ruang vektor yang dapat berubah sesuai waktu. Arah dari medan magnet ini
seimbang dengan arah jarum kompas yang diletakkan di dalam medan tersebut. Besarnya
suatu medan magnet dipegaruhi oleh beberapa faktor yaitu, jumlah lilitan, kekuatan
medan magnet dan kecepatan gerakan magnet.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar